EKMA4263/Manajemen Kinerja UT

  Bismillah semoga bermanfaat, sebelum melihat soal dan jawabannya mari kita doakan penulis dan pemilik blog ini agar senantiasa istiqomah dalam kebaikan dan keislaman hingga akhir hayat, serta dapat bermanfaat bagi orang banyak hingga akhir hayat aamiin


Soal

1. JelaskanmanfaatataukelebihanpenggunaanMBS! 2. BagaimanakelemahanpenggunaanMBS!

Jawaban

1. KelebihanpenggunaanMBSmenurutRuky(2006)adalahsebagaiberikut:

  1. 1)  MBS adalah suatu proses yang efektif dan membantu manajemen dalam kegiatan:

    1. Mengarahkan para manajer pada hasil yang harus dicapai;

    2. Memaksasemuaorangmengikatdirisecaramoralpadausahapencapaian

      tujuan yang spesifik;

    3. Mengarahkan cara berpikir dalam kerangka kebutuhan organisasi di masa

      depan dan menetapkan sasaran untuk memenuhi kebutuhan tersebut;

    4. Mempercepatusahamelakukanperubahandalambudayaorganisasidari

      yang bernuansa sentralisasi ke desentralisasi.

  2. 2)  MBS membantu mendorong usaha pengembangan sumber daya manusia karena:

    1. Bawahanmenetapkansasarankerjanyasendiriataupalingsedikitiayang mengambil inisiatif dalam prosesnya sehingga fungsi penilaian sebenarnya dialihkan dari atasan ke bawahan sendiri;

    2. Fokus dari seluruh proses adalah pengembangan diri karyawan yang dinilai karena sistem MBS memberikan kesempatan kepada karyawan untuk merealisasi kebutuhan akan aktualisasi diri mereka;

    3. Cara ini merupakan suatu pendekatan yang berorientasi bukan hanya pada perbaikan tetapi juga pada inovasi;

    4. Carainimenumbuhkankomunikasiyangbaikdanmemperkuathubungan antara atasan dan bawahan;

    5. Cara ini membantu perusahaan untuk mengidentifikasi kebutuhan latihan karyawan;

    6. Karyawan menetapkan sasaran sendiri, ia akan memperoleh rasa puas apabila telah mencapai suatu hasil; dan

    7. Meningkatkan atau memperbaiki proses pelimpahan wewenang dan tanggung jawab dari atasan ke bawahan.

  3. 3)  MBS dapat memberikan cara kepada manajer dan supervisor untuk mendayagunakan sumber daya mereka yang paling besar yaitu manusia karena itu mereka akan memperoleh:

    a. Komitmenlebihbesardaribawahan
    Manajer dan supervisor akan memperoleh komitmen lebih besar dari bawahan dengan cara:

    •   Membuat mereka merasa bahwa tujuan yang harus mereka capai tidak begitu saja diberikan, tetapi harus merasa bahwa tujuan itu adalah milik mereka juga;

    •   Memberikan pada bawahan perasaan yang lebih baik berkaitan dengan keberadaan mereka di dalam organisasi itu, dengan cara menjelaskan bagaimana tujuan tujuan bawahan berkaitan dengan gambaran keseluruhan; dan

    •   Menginjeksikan suatu vitalitas pada organisasi berupa energi yang

dihasilkan oleh usaha karyawan untuk mencapai suatu sasaran, terhadap mana mereka telah mengikatkan diri secara psikologis

  1. Kontrol dan koordinasi yang lebih baik atas pencapaian sasaran
    Manajer dan supervisor akan memperoleh kontrol dan koordinasi yang lebih baik atas pencapaian sasaran dengan cara:

    •   Mempunyai gambaran yang lebih jelas tentang “siapa mengerjakan apa” dan bagaimana bagian organisasi satu sama lain berkaitan;

    •   Mempunyai bawahan yang akan mengendalikan dan mengoordinasikan kegiatan mereka sendiri, karena mereka tahu apa yang akan membantu, dan apa yang menghalangi tercapainya tujuan mereka; dan

    •   Mampu mengetahui yang mana dari anak buahnya secara konsisten terus mencapai hasil dan yang mana yang tidak.

  2. Peningkatan kemampuan untuk membantu bawahan
    Manajer dan supervisor akan memperoleh peningkatan kemampuan untuk membantu bawahan dengan cara:

    •   Lebih mampu melihat kekuatan dan kelemahan mereka dalam kegiatan mencapai suatu tujuan yang spesifik; dan

    •   Secara sederhana menggunakan pendekatan manajemen yang mengajari anak buahnya untuk berpikir dalam kerangka mencapai hasil di masa depan dan yang mengajari mereka mengantisipasi dan mencoba perubahan, merumuskan secara jelas tujuan yang spesifik dan merumuskan ukuran yang konkret yang akan memberi tahu mereka bila mereka telah mencapai tujuan yang diinginkannya.

2. MBS sudah banyak mendapat kritik dan ulasan negatif, antara lain menurut Ruky (2006) sebagai berikut:

  1. 1)  MBS agak bertentangan dengan Sistem Nilai Budaya Mayoritas Bangsa Asia Sistem MBS berasal dari negara barat yaitu Inggris dan Amerika yang salah satu ciri budayanya adalah sikap individualistis. Karena itu, konsep MBS ini sangat tepat bagi mereka karena menekankan pada pencapaian sasaran kerja individu. Sistem MBS memang menuntut agar setiap karyawan sebagai individu menetapkan sasaran kerja sendiri dan berusaha mencapainya sendiri, sistem ini bertenganan dengan sistem nilai budaya di banyak negara Asia dan ASEAN, dimana sikap kebersamaan kelompok masih sangat kuat.

  2. 2)  MBS terlalu menekankan pada hasil tanpa memedulikan cara mencapai hasil tersebut

    Banyak pakar manajemen, termasuk yang datang dari negara barat, mempertanyakan apakah prestasi seseorang cukup hanya dinilai dari hasil yang benar benar dicapainya? Apakah cara bagaimana hasil tersebut dicapai tidak menjadi soal. Kemungkinan ini telah dinyatakan Levinson (1989) bahwa

penekanan yang terlalu besar pada hasil dari sebuah perilaku kerja dan mengabaikan perilaku itu sendiri dapat mengakibatkan penghalalan segala cara untuk mencapai tujuan, termasuk menekan anak buah secara terus menerus sehinga dapat meruntuhkan moral mereka. MSB sangat memfokuskan perhatian pada hasil akhir sehingga sistem ini dapat dengan mudah disalahgunakan dan seringkali memang demikian.

3) MBS sering dianggap sebagai resep untuk mengobati semua penyakit organisasi Banyak manajer yang cenderung menganggap MBS sebagai suati sistem yang terpadu yang begitu diterapkan dapat memecahkan semua masalah manajemen. Anggapan ini menjurus pada kebiasaan melemparkan semua soal kepada sistem MBS yang sebenarnya tidak dilengkapi dengan cara pemecahan yang diperlukan, sehingga menimbulkan frustasi.

Share:

No comments:

Post a Comment